Senin, 07 Juli 2014

Virtual reality system : Headset VR


KATA PENGANTAR

Dengan mengucap Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa , atas Berkat dan Rahmatnya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “Virtual reality system : Headset VR” sebagai salah satu Tugas Mata kuliah Softskill Interaksi Manusia dan Komputer.
Makalah ini kami buat berdasarkan teori dan sejarah awal perkembangan sistem virtual reality yang disertai dengan implementasi di kehidupan sehari-hari, serta cara kerja dari system virtual reality , dengan tujuan agar dapat bermanfaat bagi kami penulis secara khususnya  , dan bagi para pembaca secara umumnya.
Dalam pembuatan makalah ini, penulis memberikan bagian – bagian dari setiap bab dapat dimengerti mulai dari pengenalan teori , aplikasi, cara kerja sehingga lebih mudah dipahami dan dapat di coba para pembaca sekalian.
Dan tidak lupa kami mengucapkan banyak terimakasih untuk seluruh pihak yang ikut membantu dalam pembuatan makalah ini,  yang kami tidak dapat sebutkan satu persatu.
Kami sebagai penulis  merasa bahwa dalam pembuatan makalah ini , masih banyak kekurangan baik di dalam pembuatan serta penulisan makalah ini , kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari  para pembaca sekalian , demi terciptanya perbaikan makalah ini.
Mudah – mudahan makalah ini dapat memberikan motivasi yang membangun bagi kami , dan dapat memberikan hasil yang terbaik untuk kami nantinya.

Pengertian Dasar Virtual reality system
Virtual reality (VR) atau realitas maya adalah teknologi yang membuat pengguna dapat berinteraksi dengan suatu lingkungan yang disimulasikan oleh komputer (computer-simulated environment), suatu lingkungan sebenarnya yang ditiru atau benar-benar suatu lingkungan yang hanya ada dalam imaginasi. Lingkungan realitas maya terkini umumnya menyajikan pengalaman visual, yang ditampilkan pada sebuah layar komputer atau melalui sebuah penampil stereokopik, tapi beberapa simulasi mengikutsertakan tambahan informasi hasil pengindraan, seperti suara melalui speaker atau headphone.
Beberapa sistem haptic canggih sekarang meliputi informasi sentuh, biasanya dikenal sebagai umpan balik kekuatan pada aplikasi berjudi dan medis. Para pemakai dapat saling berhubungan dengan suatu lingkungan sebetulnya atau sebuah artifak maya baik melalui penggunaan alat masukan baku seperti a papan ketik dan tetikus, atau melalui alat multimodal seperti a sarung tangan terkabel, Polhemus boom arm, dan ban jalan segala arah. Lingkungan yang ditirukan dapat menjadi mirip dengan dunia nyata, sebagai contoh, simulasi untuk pilot atau pelatihan pertempuran, atau dapat sangat berbeda dengan kenyataan, seperti di VR game. Dalam praktik, sekarang ini sangat sukar untuk menciptakan pengalaman Realitas maya dengan kejernihan tinggi, karena keterbatasan teknis atas daya proses, resolusi citra dan lebar pita komunikasi.

Dengan menggunakan komputer yang mampu membangkitkan suasana tiga dimensi (3-D) sehingga membuat pemakai seolah-olah terlibat secara fisik. Sistem seperti ini dapat digunakan untuk peramu obat, arsitek, pekerja medis, dan bahkan orang awam untuk melakukan aktivitas-aktivitas yang meniru dunia nyata. Sebagai contoh, pilot dapat menggunakan sistem virtual reality untuk melakukan simulasi penerbangan sebelum melakukan penerbangan yang sesungguhnya.

Virtual reality juga digambarkan dalam film seperti Congo. Pada film tersebut, Ami (sang Gorila) menggunakan bahasa tanda dan sarung tangan (glove) virtual reality untuk berkomunikasi dengan manusia.

selengkapnya klik 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar